1. |
Benalu
00:47
|
|||
|
Tak pernah ku takut
Dikala Terhujat
Kau tak punya hak
Tuk menilaiku
Tak pernah ku ragu
Tuk tentukan Jalan
Tanpa seorang benalu
Yang tak punya malu
Hidupku.. Ditanganku!
|
||||
2. |
Rasa dan selera
01:02
|
|||
|
Kita semua punya rasa
Punya selera yang berbeda
Bukan alasan untuk kita
Saling menjatuhkan
Jangan anggap kita beda
Hanya pemikiran yang menentukan
Kau, Aku, Kalian bukan lawan
Kita semua kawan...
|
||||
3. |
Bom bunuh diri
00:45
|
|||
|
Banyak nafas yang telah menghilang secara percuma
Banyak jiwa yang tak berdosa mati sia-sia
Bukan Suku, Ras, Agama yang jadi pedoman nya
Tapi mereka telah dibodohi oleh teori nya...
Jangan jadikan bom bunuh diri sebagai jihad
|
||||
4. |
Pemimpin gila
01:20
|
|||
|
Bingkai berita cerita nada
Terkontaminasi suara senjata
Kami terluka dan kalian gila
Disini kami lantangkan suara
Tentang mereka yang tak berdaya
Tertipu oleh kebusukan nya
Tak punya nurani membekasi janji
Hanya Slogan yang tak pernah terbukti
Persetan dengan kalian semua
Wahai kau para petinggi tahta
Persetan dengan kalian semua
Wahai kau para pemimpin gila...
|
||||
5. |
Bungkam
00:50
|
|||
|
Melihat dari apa yang kulihat
Mendorong diri ini tuk bertindak
Mendengar dari apa yang kudengar
Dan yang kudengar kurasa itu benar
Berita media datang, Menghilang
Abaikan masalah lama, Terpendam
Bungkam dengan beribu alasan
Tertutup dari kerumunan, Mengancam
|
||||
6. |
Hiperbola
00:50
|
|||
|
Hal kecil menjadi hal besar
|
||||
7. |
Bukan tanpa tujuan
00:18
|
|||
|
Semua bukan tanpa tujuan
Perubahan yang ada di depan
Hingga kita yang menentukan
Benar salah sudah pilihan
Jangan ragu tentukan semua yang ada di depan
Perubahan yang kita pilih bukan tanpa tujuan
|
||||
8. |
Ruang yang menyedihkan
00:56
|
|||
|
Aku terjebak didalam permainan
Strategi-strategi dari para petinggi
Muak ku sudah tak tertahankan lagi
Dalam ruang yang ku banggakan
Ini ruangku... Ruang yang menyedihkan
Banyak mafia terlihat tak kasat mata
Pintar berkata putar balikan fakta
Banyak bicara tanpa bukti yang nyata
Permainanmu itu jelas dan nyata
Ini ruangku... Ruang yang menyedihkan
|
||||
9. |
Jangan rusak bumiku
01:28
|
|||
|
Sampah-sampah berserakan
Penebangan hutan sembarangan
Gedung tinggi perkotaan
Polusi yang mematikan
Menghancurkan semua secara perlahan
Mengancam masa depan kehidupan
Karena sampah berserakan
Penebangan hutan sembarangan
Gedung tinggi perkotaan
Resapan air berkurang
Membuat lambat laun bumi kita tenggelam
Mengancam masa depan kehidupan
Jaga selalu bumimu
Dari tangan mereka yang tidak bertanggung jawab
Hanya kesadaran kita yang akan menjawab
|
||||
SPEEDX Indonesia
Hardcore Punk Band from Cikarang, West Java - Indonesia
Very / Vocal
Endri / Guitar
Dirman / Drum
If you like SPEEDX, you may also like:
Escape From New York
by Cash Bribe
New York hardcore meets classic thrash metal meets Jane's Addiction-esque alternative on the Brooklyn crushers' sensational debut.
go to album
Blazing hardcore with razor-sharp riffs and urgent vocals from Kleener.
go to album
FSR69 - Psychic Dance Routine
by Scowl
Rowdy hardcore rhythms co-mingle with catchy alt-rock hooks on the California punks' immensely satisfying 5-track EP.
go to album
The L.A. powerviolence band explore the connective tissue between Black music’s past and present.
go to album
Chicago hardcore outfit Buggin make their Flatspot Records debut with a two-track EP, featuring a cover of Beastie Boys' "Gratitude."
go to album
FSR54 - Most Dangerous Game
by Kharma
More punishing hardcore from one of Chicago's strongest groups, stuffed full of maniacal vocals and hair-raising riffs for maximum impact.
go to album
What's for Dinner? Beach Party 2000? Super Deluxe Reissue with bonus Just Desserts EP
by TMA
A blast (of pure hardcore punk) from the past; early '80s New Jersey band TMA gets the deluxe reissue treatment.
go to album
